TANJUNGPINANG – Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ady Indra Pawennari mengukuhkan dan sekaligus melantik Pengurus Kerukunan Ibu-Ibu Sulawesi Selatan (KISS) Kepri masa bakti 2024-2029.
Pelantikan berlangsung pada Sabtu (22/11) pagi, di Aula Kampus Poltekes Kemenkes Jl. Arif Rahman Hakim, No 01, Kelurahan Sei Jang Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Dengan mengangkat tema; “Menguatkan Sinergitas, Merajut Harmonisasi untuk KISS yang Lebih Berdaya, Berkarya dan Berbudaya” kegiatan itu turut mengundang Ketua Pengurus sejumlah Organisasi Wanita di Kepri, diantaranya ada BKOW, Jalasenastri, IPEMI, dan Pengurus BPW Kepri serta Tokoh Masyarakat Kepri asal Sulawesi Selatan.
Ketua BPW KKSS Provinsi Kepri, Ady Indra Pawennari mengucapkan selamat kepada pengurus KISS Kepri yang baru dilantik dan berpesan agar Ketua dan pengurus dilantik segera menjalankan program kerja yang telah di susun dan merajut kembali sinergitas, Harmoni ke seluruh Ibu-ibu KKSS.
“Organisasi KISS Kepri diharapkan bisa sejalan dan mendampingi KKSS Kepri dalam menyukseskan program kerjanya,” ucapnya.
Ady juga mengungkapkan bahwa selama ini dirinya telah banyak mendapatkan laporan terkait kegiatan sosial yang telah dijalankan oleh Pengurus KISS Kepri.
“Mudah-mudahan lebih banyak lagi kegiatan lainnya yang menyentuh langsung ke masyarakat,” harapnya.
Sementara itu Ketua KISS Provinsi Kepri, Andi Julaiha, usai dilantik mengajak para pengurusnya kompak dengan bersama sama menjalankan program organisasi yang telah disususun, menurutnya jabatan yang embannya tersebut sebagai amanah sehingga perlu dukungan semua pengurus.
“Apalah artinya seorang ketua tanpa dukungan semua, mari bersatu, kompak, Harmonisasi yang tetap dinamis, kita bangun kolaborasi dengan organisasi perempuan lainnya yang ada di Kepri,’ himbaunya.
Andi Julaiha juga berharap Organisasi KISS Kepri menjadi wadah pemersatu bagi khususnya Ibu-Ibu Sulawesi Selatan yang ada di Kepri.
“Tanpa harus melihat dia itu siap, apa jabatannya maupun kedudukannya, kami akan tetap merangkul bersama sama saling bahu membahu memajukan perempuan Bugis terutama Sulawesi Selatan,” tegasnya.*
